Langsung ke konten utama

Actor of The Week: Ansel Elgort

Ansel Elgort, seorang aktor dan penyanyi Amerika Serikat, telah menarik perhatian penonton di seluruh dunia dengan bakat serbagunanya dan karismanya yang memukau. Artikel ini akan mengulas perjalanan kariernya yang menakjubkan, prestasinya di dunia perfilman dan musik, serta dampak positif yang telah ia berikan dalam industri hiburan.

Awal Kehidupan dan Debut Karir:

Ansel Elgort lahir pada 14 Maret 1994, di New York City. Ia tumbuh dalam keluarga seniman dengan ayah seorang fotografer dan ibu seorang penari. Ansel memulai karirnya di dunia seni sebagai aktor panggung dan baru pertama kali muncul di layar lebar pada tahun 2013 dalam film horor berjudul "Carrie."

Terobosan Melalui "The Fault in Our Stars":

Pencapaian terbesar Ansel Elgort datang dengan perannya sebagai Augustus Waters dalam adaptasi film dari novel John Green, "The Fault in Our Stars" (2014). Chemistrynya yang kuat dengan Shailene Woodley membawa film ini menjadi sukses besar dan membuatnya diakui sebagai salah satu bintang muda yang berpotensi besar.

Kesuksesan dengan "Baby Driver":

Ansel Elgort memperkuat statusnya sebagai aktor serbaguna melalui perannya dalam film aksi dan musikal "Baby Driver" (2017). Film ini disutradarai oleh Edgar Wright dan mendapatkan pujian kritis untuk penyutradaraan yang inovatif serta penampilan memukau Elgort sebagai pengemudi lari muda dengan kemampuan mengemudi yang ulung.

Eksplorasi di Dunia Musik:

Selain berakting, Ansel Elgort juga memiliki karir yang sukses di dunia musik. Ia merilis beberapa lagu dan EP, termasuk "Thief" dan "Supernova," yang menunjukkan keberagaman bakatnya. Keterampilan bermusiknya melengkapi keberhasilannya di dunia akting, membuktikan bahwa Elgort adalah seniman serba bisa.

Partisipasi di "West Side Story":

Ansel Elgort terus mengeksplorasi berbagai genre dengan perannya sebagai Tony dalam adaptasi film musikal klasik "West Side Story" yang disutradarai oleh Steven Spielberg. Peran ini menyoroti kemampuan vokalnya dan membuktikan bahwa ia mampu mengemban peran ikonik dengan penuh dedikasi.

Aktivitas Filantropi dan Kehidupan Pribadi:

Selain kesuksesan profesionalnya, Ansel Elgort juga terlibat dalam kegiatan amal. Ia mendukung berbagai organisasi amal dan proyek-proyek yang mendukung pendidikan dan kesejahteraan anak-anak. Di samping itu, Elgort juga terkenal karena hubungannya yang akrab dengan para penggemarnya dan keterbukaannya dalam berbagi aspek-aspek kehidupannya di media sosial.

Kesimpulan:

Ansel Elgort tidak hanya dikenal sebagai aktor yang berbakat, tetapi juga sebagai individu yang kreatif dan inspiratif di dunia seni. Dengan kemampuan aktingnya yang memukau, eksplorasi dalam musik, dan kontribusinya terhadap kegiatan amal, ia telah membuktikan dirinya sebagai salah satu ikon muda yang memiliki dampak positif dalam industri hiburan. Dengan terus mengejar berbagai proyek yang menarik, Ansel Elgort akan terus memikat penonton dengan bakatnya yang serbaguna dan karismanya yang tulus.




Komentar

Postingan populer dari blog ini

Bromance on Spartacus: Vengeance, Agron & Nasir

Sebenarnya, sudah lama ingin mencoba menyaksikan serial Spartacus, hanya saja tidak seperti serial lainnya setiap season dalam Spartacus memiliki judul sendiri, sempat bingung apa bedanya antara Spartacus: Blood and Sand, Spartacus: Vengeance dan Spartacus Gods of The Arena. Ternyata Blood and Sand adalah season pertama dari Spartacus sementara Vengeance adalah season keduanya, dan Gods of The Arena lebih ke miniseri/prequel-nya, ada perbedaan diantara kedua season Spartacus, aktor pemeran utamnya berganti dari Andy Whitfield ke Liam McIntyre. Ada beberapa aktor dan aktris ternama bermain dalam film ini, masih ingat Xena: The Warrior Princess, yup, pemeran utamanya Lucy Lawless kembali berperan sebagai Lucretia. Spartacus: Vengeance Lucy Lawless as Lucretia Spartacus vs Game of Thrones Lebih banyak adegan kekerasan dan Nudity dalam serial ini dibanding Games of Thrones. Karena memang bercerita tentang masa kebesaran Romawi dimana banyak diperlihatkan adegan seks bebas dan

Actress of The Week: Taissa Farmiga

Taissa Farmiga (/ taɪˈɪsə fɑːrˈmiːɡə /; lahir 17 Agustus 1994) adalah seorang aktris Amerika. Dia memulai karirnya dalam film di drama Higher Ground (2011) yang disutradarai oleh saudara perempuannya Vera Farmiga, dan kemudian membuat debut televisi di seri FX American Horror Story: Murder House (2011), yang membuatnya mendapatkan reputasi sebagai Ratu Jeritan Kontemporer. Dia kemudian muncul di tiga musim lainnya, Coven (2013), Roanoke (2016), dan Apocalypse (2018). Farmiga sejak itu muncul dalam film-film seperti The Bling Ring (2013), Mindscape (2013), At Middleton (2013), The Final Girls (2015), 6 Years (2015), In a Valley of Violence (2016), Rules Don't Apply (2016), What They Had (2018), The Long Dumb Road (2018), The Nun (2018), dan The Mule (2018). Dia juga menyuarakan Raven superhero dalam film animasi Justice League vs. Teen Titans (2016) dan Teen Titans: The Judas Contract (2017). Dia membuat debut panggungnya dalam kebangkitan drama Broadway

Actor of The Week: Aaron Taylor-Johnson

Aaron Perry Taylor-Johnson (13 Juni 1990) adalah seorang aktor Inggris. Dia mulai tampil pada usia enam dan telah muncul dalam film seperti Angus, Thongs and Perfect Snooging dan The Illusionist. Dia kemudian membintangi Nowhere Boy, di mana ia memainkan John Lennon; Kick-Ass dan sekuel nya Kick-Ass 2, di mana ia memainkan David "Dave" Lizewski / Kick-Ass; dan film Godzilla. Dia dikenal sebagai Aaron Johnson sampai ia mulai menganti namanya sebagai Aaron Taylor-Johnson di Kick-Ass 2, secara legal setelah menikah sutradara Sam Taylor-Wood. Johnson mulai menjalin hubungan dengan sutradara Nowhere Boy-nya, Sam Taylor-Wood, 23 tahun lebih tua darinya. Pasangan ini mengumumkan pertunangan mereka pada premier film tersebut pada Oktober 2009. Pasangan ini memiliki dua anak perempuan yang lahir sebelum menikah, Wylda Rae (lahir 7 Juli 2010) dan Romy Hero (lahir 18 Januari 2012). Johnson dan Taylor-Wood menikah di Babington House, Somerset pada 21 Juni 2012 Johnson mengadopsi