Langsung ke konten utama

Actor of The Week: Ben Platt

Ben Platt: Bakat Multidimensi dalam Dunia Hiburan

Ben Platt adalah seorang aktor dan penyanyi berbakat yang telah memukau penonton dengan keahliannya dalam akting dan vokal yang luar biasa. Lahir pada tanggal 24 September 1993, di Los Angeles, California, Amerika Serikat, Ben Platt telah membuktikan dirinya sebagai salah satu talenta paling menonjol dan dihormati dalam industri hiburan.

Kepribadian seni dan bakat alaminya muncul sejak dini. Dari usia muda, Ben Platt telah mengeksplorasi panggung dan seni peran. Dia adalah bagian dari keluarga yang berada di dunia hiburan, dengan ayahnya, Marc Platt, yang merupakan produser film terkenal. Ben tumbuh di tengah lingkungan yang memupuk kreativitas dan keberanian untuk mengejar passionnya.

Namun, ketenarannya benar-benar melambung setelah dia berperan dalam musikal Broadway "Dear Evan Hansen." Penampilannya yang mengesankan sebagai karakter Evan Hansen yang penuh kompleksitas mendapatkan pujian luar biasa dari kritikus dan penonton. Perannya dalam musikal ini tidak hanya menggambarkan kemampuan aktingnya yang kuat, tetapi juga kemampuannya sebagai penyanyi yang luar biasa.

Keberhasilannya dalam musikal ini memperoleh penghargaan berupa Tony Award untuk kategori Aktor Terbaik dalam Musikal. Ini mengkonfirmasi kemampuannya dalam memerankan karakter dengan mendalam dan membawakan lagu-lagu dengan emosi yang kuat.

Ben Platt juga menunjukkan kemampuan aktingnya di layar lebar. Dia berperan dalam film "Pitch Perfect" (2012) dan sekuelnya, "Pitch Perfect 2" (2015). Penampilannya sebagai penyanyi a capella di film ini juga menunjukkan kemampuan vokalnya yang mengagumkan.

Selain bakat aktingnya, Ben Platt juga aktif dalam industri musik. Dia merilis album debut solonya, "Sing to Me Instead," pada tahun 2019. Album ini menampilkan vokal yang kuat dan lirik-lirik yang penuh arti, mencerminkan kecerdasan emosionalnya.

Salah satu hal yang mungkin menarik perhatian adalah peran Ben Platt sebagai Evan Hansen dalam versi film "Dear Evan Hansen." Walaupun ada beberapa kontroversi mengenai pemerannya yang terlihat lebih tua daripada karakter remaja yang dimainkannya, Ben Platt tetap memberikan penampilan yang sangat mendalam dan menyentuh di film ini.

Di luar dunia seni peran dan musik, Ben Platt juga dikenal sebagai pribadi yang rendah hati dan berkomitmen terhadap berbagai masalah sosial. Dia membawa pengaruh positif dengan mendukung gerakan LGBTQ+ dan menyuarakan pentingnya dukungan mental di kalangan masyarakat.

Ben Platt adalah contoh nyata seorang artis yang memiliki banyak dimensi. Bakatnya dalam akting, menyanyi, dan kualitas pribadinya yang menginspirasi membuatnya menjadi salah satu tokoh yang paling dihormati dalam dunia hiburan. Dengan karier yang terus berkembang, kita dapat berharap untuk melihat lebih banyak lagi pencapaian dan penampilan luar biasa dari Ben Platt di masa depan.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Bromance on Spartacus: Vengeance, Agron & Nasir

Sebenarnya, sudah lama ingin mencoba menyaksikan serial Spartacus, hanya saja tidak seperti serial lainnya setiap season dalam Spartacus memiliki judul sendiri, sempat bingung apa bedanya antara Spartacus: Blood and Sand, Spartacus: Vengeance dan Spartacus Gods of The Arena. Ternyata Blood and Sand adalah season pertama dari Spartacus sementara Vengeance adalah season keduanya, dan Gods of The Arena lebih ke miniseri/prequel-nya, ada perbedaan diantara kedua season Spartacus, aktor pemeran utamnya berganti dari Andy Whitfield ke Liam McIntyre. Ada beberapa aktor dan aktris ternama bermain dalam film ini, masih ingat Xena: The Warrior Princess, yup, pemeran utamanya Lucy Lawless kembali berperan sebagai Lucretia. Spartacus: Vengeance Lucy Lawless as Lucretia Spartacus vs Game of Thrones Lebih banyak adegan kekerasan dan Nudity dalam serial ini dibanding Games of Thrones. Karena memang bercerita tentang masa kebesaran Romawi dimana banyak diperlihatkan adegan seks bebas dan

Actress of The Week: Taissa Farmiga

Taissa Farmiga (/ taɪˈɪsə fɑːrˈmiːɡə /; lahir 17 Agustus 1994) adalah seorang aktris Amerika. Dia memulai karirnya dalam film di drama Higher Ground (2011) yang disutradarai oleh saudara perempuannya Vera Farmiga, dan kemudian membuat debut televisi di seri FX American Horror Story: Murder House (2011), yang membuatnya mendapatkan reputasi sebagai Ratu Jeritan Kontemporer. Dia kemudian muncul di tiga musim lainnya, Coven (2013), Roanoke (2016), dan Apocalypse (2018). Farmiga sejak itu muncul dalam film-film seperti The Bling Ring (2013), Mindscape (2013), At Middleton (2013), The Final Girls (2015), 6 Years (2015), In a Valley of Violence (2016), Rules Don't Apply (2016), What They Had (2018), The Long Dumb Road (2018), The Nun (2018), dan The Mule (2018). Dia juga menyuarakan Raven superhero dalam film animasi Justice League vs. Teen Titans (2016) dan Teen Titans: The Judas Contract (2017). Dia membuat debut panggungnya dalam kebangkitan drama Broadway

Actor of The Week: Aaron Taylor-Johnson

Aaron Perry Taylor-Johnson (13 Juni 1990) adalah seorang aktor Inggris. Dia mulai tampil pada usia enam dan telah muncul dalam film seperti Angus, Thongs and Perfect Snooging dan The Illusionist. Dia kemudian membintangi Nowhere Boy, di mana ia memainkan John Lennon; Kick-Ass dan sekuel nya Kick-Ass 2, di mana ia memainkan David "Dave" Lizewski / Kick-Ass; dan film Godzilla. Dia dikenal sebagai Aaron Johnson sampai ia mulai menganti namanya sebagai Aaron Taylor-Johnson di Kick-Ass 2, secara legal setelah menikah sutradara Sam Taylor-Wood. Johnson mulai menjalin hubungan dengan sutradara Nowhere Boy-nya, Sam Taylor-Wood, 23 tahun lebih tua darinya. Pasangan ini mengumumkan pertunangan mereka pada premier film tersebut pada Oktober 2009. Pasangan ini memiliki dua anak perempuan yang lahir sebelum menikah, Wylda Rae (lahir 7 Juli 2010) dan Romy Hero (lahir 18 Januari 2012). Johnson dan Taylor-Wood menikah di Babington House, Somerset pada 21 Juni 2012 Johnson mengadopsi